Proyek CSR Rp.1 Miliar lebih : PTAR Bangun Jembatan Rambin Martabe Sumuran & Fasilitas Produksi Jagung Pipil Di Batangtoru

  • Bagikan

*Bupati Syahrul :

Ini Bukti Komitmen PTAR Terhadap Masyarakat

membaranews.com-(Tapsel)

PT Agincourt Resources (PTAR), pengelola Tambang Emas Martabe menyerahterimakan pembangunan Rambin (jembatan gantung) Martabe serta fasilitas produksi jagung pipil yang dikelola Koperasi Karya Mulia Bhakti yang berlokasi di Desa Sumuran Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Rabu (27/2).

Selain dihadiri perwakilan Manajemen PT Agincourt Resources, peresmian kedua proyek ini dihadiri Bupati Tapanuli Selatan.

Lokasi Rambin Martabe membentang sepanjang 70 meter diatas sungai Garoga Desa Sumuran dibangun untuk membantu masyarakat Desa Sumuran. Sebelum ada Rambin Martabe, petani dan warga harus menyeberangi sungai pulang dan pergi menuju persawahan. Bahkan untuk membawa hasil bumi, petani harus menggunakan tali sling menyeberangkan berbagai komoditi untuk dibawa pulang ke rumah. Malah saat hujan dan Sungai Garoga meluap, petani dan warga harus berjalan cukup jauh untuk menyeberang.

Dilihat dari aspek keselamatan, aktivitas petani dan warga menjadi sangat rawan dan berisiko terutama saat hujan besar.

Senior Manager Community Relations PTAR, Pramana Triwahjudi mengatakan bantuan infrastruktur PTAR melalui rambin akan memudahkan petani mengakses area persawahan dengan lebih aman dan nyaman. “Setidaknya ada lebih dari 90 petani menerima manfaat langsung, dan sekitar 60 hektare sehingga pertanian di Sikuakua terbuka aksesnya melalui Rambin ini ,” kata Pramana.

Pramana menjelaskan, dalam pembangunan Rambin Martabe Sumuran, PTAR bekerjasama dengan Dinas PU, Perkim Kabupaten Tapanuli Selatan dalam mendisain dan menghitung biaya pembangunan Rambin.

Peletakan batu pertama dilaksanakan 17 Desember 2019 bersama dengan Dinas PU, Perkim Kabupaten Tapanuli Selatan, Forkopimda dan Kecamatan Batangtoru, BPP Kecamatan Batangtoru, Kepala Desa, Perwakilan Kelompok Tani dan Manajemen PTAR. Total biaya Rp 860 juta, lama pembangunan 50 hari.

Pembangunan Rambin dikerjakan CV. Hijau Damai Lestari, kontraktor lokal dampingan PTAR dengan pengawasan PUPR dan PTAR. 40 orang lebih tenaga kerja lokal dilibatkan dalam proyek ini.

Sementara proyek pengembangan masyarakat berupa fasilitas pengolahan jagung untuk aktivitas pasca panen juga diresmikan untuk dikelola Koperasi Karya Mulia Bhakti di Desa Sumuran Kecamatan Batangtoru.

Fasilitas ini terdiri dari lantai penjemuran, gudang saprodi, gudang produk, mesin perontok jagung, mesin kipas, ruang mesin, bangunan kantor dan toilet.

Fasilitas ini dikelola Koperasi Karya Mulia Bakti  Kapasitas penjemuran mencapai 2 ton sedangkan gudang produk mencapai 3 ton, dengan total biaya pembangunan lebih Rp 200 juta,” kata Pramana. 

Pramana menambahkan, sedikitnya 60 petani menerima manfaat langsung, lebih dari 50 Ha lahan kebun jagung memanfaatkan fasilitas ini. Selama ini anggota Koperasi Karya Mulia Bakti mayoritas berbudi daya jagung untuk diolah menjadi bahan pakan ternak dan kemudian berinisiatif menjadi salah satu sentra jagung pipil di Batangtoru.

Saat ini sekitar 30 Ha lahan ditanami jagung di setiap musim tanam. Mereka juga memiliki 1 Ha lahan budidaya penangkaran jagung untuk kemandirian benih lokal dan unggul. Area pemasaran produksi selain di lokal Batangtoru juga sudah menjangkau Sibolga, Padang Sidimpuan, Medan dengan diversifikasi produk yang beragam, sebut Pramana.

Direktur Operasional PTAR, Darryn McClelland menyatakan peresmian kedua program community development PTAR tersebut bagian dari program peningkatan ekonomi terutama di bidang pertanian untuk masyarakat sekitar Tambang Emas Martabe.

Perusahaan terus berkomitmen untuk menghidupkan harapan atas peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama yang berada di sekitar tambang khusus bidang infrastruktur, ekonomi dan bidang-bidang lain.

“PT Agincourt Resources berkomitmen untuk memberikan manfaat sosial positif jangka panjang dan berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan lokal melalui berbagai program pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Darryn. 

Bupati Tapanuli Selatan, Syahrul M. Pasaribu, menyatakan terima kasih atas kontribusi PT Agincourt Resources untuk masyarakat Desa Sumuran dengan membangun Rambin.

“Kita bersyukur PTAR sebagai perusahaan yang mengelola sumberdaya alam di Batangtoru tetap memegang komitmennya mewujudkan program pengembangan masyarakat atau program CSR di lingkar tambang.

Kita berharap kehidupan masyarakat akan lebih baik lagi kedepannya,” kata Bupati. (rul)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *