Proyek Turap Rusak Pipa Air Bersih, 1400 KK di Sergai Krisis Air Bersih

  • Bagikan

membaranews.com (Sei Rampah)

Proyek pembangunan turap, talud, bronjong pada ruas jalan provinsi Simpang Belidaan-Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) merusak pipa GIP (Galvanized Iron Pipe) UPT air bersih Dinas Tarukim Sergai.

Kondisi pipa GIP tersebut saat ini patah dan bergeser. Ironisnya, sampai sekarang, pihak kontraktor CV DRD belum juga memperbaikinya, sehingga 1400 kepala keluarga mengalami krisis air bersih.

Junet petugas lapangan UPT Pelayanan Air Minum Dinas Tarukim Sergai Sabtu (18/12/2021) kepada wartawan mengatakan, pipa GIP berukuran 8 inci patah dan bergeser akibat proyek Turap yang sedang dikerjakan tersebut.

“Sudah 3 hari rusak tapi belum juga diperbaiki. Akibatnya, selama 3 hari ini aliran air bersih kepada sekitar 1400 warga terputus,” ujarnya.

Jika tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan warga pelanggan akan marah. Karenanya, Junet berharap rekanan CV DRD segera memperbaikinya.

Dari plang proyek yang ada tertulis, Dirjen Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Utara.

Nama paket pembangunan Turap/Talud/Bronjong pada ruas jalan Provinsi Sp Belidaan-Dolok Masihul di Kabupaten Serdang Bedagai dengan nomor kontrak 692/KPA. JJ. DBMBK.TT/112/2021.

Kemudian, tanggal kontrak 20 Agustus 2021 dengan nilai kontrak Rp. 8.350.881.014. Masa pelaksanaan 120 hari, kontraktor CV Datuk Raja Dewa, konsultan CV Rancang Bangun Constant.(Let)

 

Teks Foto :

Inilah kondisi pipa GIB yang patah dan bergeser hingga memutus aliran air. Akibatnya, sekitar 1400 KK di Sergai mengalami krisis air bersih. (Ist)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *