Gubernur Edy Rahmayadi Buka MTQ Ke 37 Tingkat Sumut Di Tebing Tinggi

  • Bagikan

membaranews.com-(Tebing Tinggi)

Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Ke 37 Tingkat Provinsi Sumatera Utara  di Kota Tebing Tinggi, resmi dibuka  Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dengan bacaan Alfatiha dan sirene di hadapan ribuan masyarakat dan peserta di Lapangan Sri Mersing, Jalan Sutomo Kota Tebing Tinggi, Sabtu (05/09/2020).

Gubernur menekankan kepada Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) untuk lebih bekerja keras menyiapkan para peserta hingga melahirkan juara untuk dipersiapkan menghadapi MTQ Tingkat Nasional yang akan berlangsung November di Sumatera Barat. Dewan Hakim benar-benar menyeleksi seluruh kafilah yang akan berlomba.

Gubernur menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan MTQ serta masyarakat yang antusias menyaksikan meskipun di tengah pandemi Covid-19.

Agenda ke-Islam-an seperti ini biasanya membawa rahmat dan ketenteraman bagi seluruh makhluk Allah sebagaimana hadirnya Islam dalam kehidupan manusia.

“Saya berharap semua bisa berbuat yang terbaik untuk syiar Islam. Karena Islam itu adalah rahmatan lil alamin, rahmat seluruh alam,” sebut Gubernur didampingi Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi.

Gubernur mengingatkan dalam dua tahun terakhir, Sumut mendapat tempat di tiga besar pada MTQ Nasional 2018 dan 2019. Bahkan  berada pada posisi kedua dan pertama. Banyak peserta dari provinsi lain yang bermarga dari Sumut.

“Berarti memang Sumut ini gudangnya (qori/qoriah, hafiz/hafizah dan lainnya). Saya percaya Ketua LPTQ bertanggung jawab melakukan yang terbaik bagi kita semua. Karena kondisi Covid-19 , kita harus sehat dan produktif. Jangan karena Covid-19 kita jadi manusia yang kalah,” ujar Gubernur.

Rencana MTQ Ke-37 2020 tingkat provinsi digelar April lalu, kemudian bergeser ke Juni 2020 dan terakhir dibuka 5 September 2020. Sedangkan dalam waktu kurang lebih 60 hari ke depan, akan ada MTQ Tingkat Nasional di Sumatera Barat.

“Tidak ada waktu lagi kita mengundurkannya. Dewan Hakim, berbuatlah yang terbaik. Saya tekankan, ke depan kita harus berikan yang terbaik dan profesional,” tegasnya.

Edy menyampaikan harapan MTQ Ke-37  lahir para putra putri terbaik yang bisa membanggakan Sumut di kancah nasional, menjadikan Sumut bermartabat. Gubernur yakin, dengan kerja keras dan usaha yang sudah dilakukan peserta akan membawa nama baik bagi provinsi yang akan diwakili nantinya di Kota Padang Sumbar.

Ketua LPTQ Sumut Asren Nasution melaporkan hasil kunjungan  ke berbagai kabupaten/kota, semangat seluruh kafilah tidak surut  belajar dan berlatih mempersiapkan diri memberikan prestasi terbaik pada MTQ padahal kondisi pandemi Covid-19.

“Mudah-mudahan, melalui lantunan bacaan Alquran menjadi semangat dan obat penyembuh, daya tangkal terhadap segala marabahaya dan bala bencana di Sumut dan seluruh wilayah nusantara.

Suasana batin ini dapat terus ditumbuhkan, sehingga dapat melahirkan peserta untuk tingkat nasional dan internasional, ujar Asren.

Walikota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Sumut Edy Rahmayadi atas perhatian besar kepada pelaksanaan MTQ Provinsi. Begitu juga para kafilah dan rombongan dari kabupaten/kota lainnya.

Walikota mengapresiasi kehadiran masyarakat luas dalam musabaqah yang digelar di kota Tebing Tinggi.

“Sesuai arahan Bapak Gubernur, sebelum dimulai MTQ telah dilakukan istiqosah, doa bermunajat kepada Allah SWT agar MTQ berjalan dengan lancar.

Untuk antisipasi Covid-19 disiapkan alat rapid test untuk semua peserta, panitia dan dewan hakim dengan bantuan fasilitas dari Gubernur. Termasuk wastafel, cairan pencuci tangan hingga melakukan disinfektan seluruh lokasi MTQ.

“Alhamdulillah, 501 panitia telah dirapid test, dan syukur tidak ada reaktif.

Panitia mengerahkan 50 tenaga dokter, 100 tenaga kesehatan, mengadakan pembatasan terhadap pengunjung di dalam setiap venue sesuai kapasitasnya,ujar Umar.

Program 4M, yakni mengukur suhu tubuh, menggunakan masker, menjaga jarak dan menyuci tangan, kata Umar, menjadi bagian yang terus mereka wujudkan di Tebing Tinggi, termasuk penempatan tenaga kesehatan di pemondokan untuk mengawasi lokasi selama 24 jam.

“Kami yakin ? dengan Janji Allah, bahwa siapa yang mengagungkan nama Allah, yang membaca kalam-kalam ilahi, Insya Allah, Allah akan melindunginya dan menjadikan Alquran  sebagai obat dan mudah-mudahan Covid-19 akan habis Indonesia khusus di Sumatera Utara dan Tebin Tinggi,” kata Walikota.

Ketua Panitia Pelaksana MTQ Ke-37 Tingkat Sumut Oki Doni Siregar mengatakan,  1.197 orang kafilah akan mengikuti MTQ dengan 7 cabang. Yakni Seni Baca Alquran, Hafalan Alquran, Tafsir Alquran, Fahmil Quran, Syarhil Quran, Seni Kaligrafi Alquran dan Karya Tulis Ilmiah.

Disiapkan dana kesejahteraan bagi peserta berprestasi sebesar Rp1,15 Miliar dari LPTQ. Ditambah hadiah umrah kepada Juara 1,2  3 kategori dewasa dari Pemko Tebing Tinggi dan Pemprov Sumut.

Pembukaan MTQ Ke-37 juga ditandai penyerahan piala bergilir oleh Gubernur kepada Walikota Tebing Tinggi untuk diperebutkan kembali setelah sebelumnya Kota Medan menjadi juara umum.

Gubernur Edy Rahmayadi bersama Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Pangdam I/BB Mayjen TNI Irwansyah rombongan mengunjugi stan pameran UMKM Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Pangdam I/BB Mayjen TNI Irwansyah, Bupati Batubara Zahir, Tuan Guru Babussalam Zikmal Fuad, Ketua PB Alwashliyah Yusnar Yusuf meninjau stand pameran. (rul)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *