Ground Breaking Jalan Tol Dalam Kota Medan Ditargetkan Februari 2020, Studi Kelayakam Segera Rampung

  • Bagikan

membaranews.com – Medan ] Jalan Tol Dalam Kota Medan memang sangat dibutuhkan untuk mengatasi dan mengantisipasi kemacatan lalulintas akibat pesatnya perkembangan kita dan mobilitas penduduk.Justru itu sebagai ibukota provinsi Sumatera Utara, Gubernur Edy Rahmayadi berkomitmen mewujudkan pembangunan Jalan Tol Dalam Kota Medan sepanjang 30,97 kilometer. 

” Hingga saat ini progresnya masih sesuai dengan rencana, ditargetkan Ground Breaking pada Februari 2020″, kata  Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Sumut Effendy Pohan, di Kantor Gubernur Sumut, Rabu (15/1).

Effendy memaparkan, rencana pembangunan Jalan Tol Dalam Kota Medan dimulai pada medio Maret 2019 dengan dilaksanakannya MoU Pemprov Sumut,Pemko Medan, Pemkab Deliserdang bersama investor PT CmNP dan PT Adhi Karya. “Semua pembiayaan mulai studi kelayakan atau feasibility study (FS) sampai konstruksi dan pengusahaan akan dilakukan oleh investor dan konsorsium,” sebut Effendy.

Pada 15 Agustus 2019 sudah dilakukan Pencanangan Pelaksanaan Studi Kelayakan Pengusahaan Jalan Tol Dalam Kota Medan yang diinisiasi  Pemprov Sumut.Studi Kelayakan tentunya dilakukan  setelah terbitnya surat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR RI) tanggal 26 Juli 2019, tentang persetujuan pelaksanaan study kelayakan dalam rangka prakarsa pengusahaan Jalan Tol Dalam Kota Medan

“Dalam FS ini sudah termasuk kajian teknis transportasi, lalu lintas, basic design, amdal, ekonomi, finansial, kemampuan pembiayaan dan lain lain, yang akan direview oleh Kemen PUPR melalui Ditjen Bina Marga, BPJT dan Ditjen Pembiayaan Infrastruktur,” ujarnya.

Direncanakan FS selesai di Februari 2020, sehingga tahapan lanjutannya adalah pelaksanaan pengusahaan Jalan Tol Dalam Kota Medan dapat dilanjutkan. Setelah disetujui FS ,  Pemprov akan melaksanakan Ground Breaking yang direncanakan Februari 2020.

Pemprov/Pemko/Pemkab sejatinya terus mendorong dan memfasilitasi seluruh kebutuhan data, perizinan dan lain-lain terkait percepatan penyelesaiaan FS yang dilakukan oleh Konsultan Investor. “Kita juga berharap semua pihak dapat juga mendukung segala bentuk kegiatan yang dapat mempercepat selesainya FS.

Saat ini konsultan investor sedang mengejar target penyelesaian FS ,  tetap on-schedule yang disepakati di Februari 2020. Setiap tahapan study juga tetap dilakukan sesuai mekanisme yang ada, seperti study AMDAL, study ekonomis dan lainnya.

“Kita berharap semua pihak dapat menunggu progres ini, relatif banyak benefit yang akan terjadi terhadap perkembangan Kota Medan dan sekitarnya dengan dibangunnya Jalan Tol Salam Kota Medan,” ujarnya.(rul)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *