membaranews.com (Batu Bara)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batu Bara terus bergiat melakukan percepatan penurunan angka stunting. Hal tersebut terlihat dari berbagai program, pelayanan kesehatan, pemenuhan gizi masyarakat yang terus dilakukan.
Kali ini melalui Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Pemkab Batu Bara mengkampanyekan terobosan barunya, yaitu Program Gerakan Bapak Asuh Anak Stunting, yang resmi diluncurkan dikantor Dinas Kesehatan PPKB pada senin (04/07/2022).
Program ini digagas dengan maksud untuk melibatkan seluruh pihak di Kabupaten Batu Bara, baik stakeholder maupun masyarakat yang mampu untuk menjadi donatur memberikan bantuan penangan stunting bagi anak stunting usia 0 hingga 2 tahun, bantuan yang diberikan dapat berupa materi dan tambahan asupan gizi.
Program ini secara resmi dibuka dan dikampanyekan oleh Bupati Batu Bara dalam hal ini diwakilkan oleh Wakil Bupati Batu Bara Oky Iqbal Frima, SE, Kepala Dinas Kesehatan PPKB Batu Bara, Wahid Kusyairi dan disaksikan langsung oleh sejumlah perwakilan stakeholder yang hadir yaitu PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), PT Pelindo, PTPN IV, PT Elha Trans, PT Bank Sumut, PT Banyuwangi, PT Dogi Park, Mariana Inn Hotel dan Rumah Makan 100.
Kampanye Gerakan Bapak Asuh Anak Stunting ini diharapkan membuka ruang yang seluas-luasnya bagi siapapun di Kabupaten Batu Bara yang ingin membantu anak-anak penderita stunting maupun pencegahan stunting kepada anak yang baru lahir.
Wakil bupati Batu Bara Oky Iqbal Frima, SE dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya program Bapak Asuh ini, percepatan penurunan angka stunting di Batu Bara tercapai sesuai dengan target pemerintah.
“Mudah – mudahan dengan adanya Bapak Asuh Stunting ini dapat menurunkan angka stunting di Kabupaten Batu Bara, Ujar Wabub Oky
Lebih lanjut Oky mengatakan, “Kami pemerintah berharap seluruh stakeholder perusahaan yang diundang ini, dapat berkontribusi bersama- sama membantu penurunan angka stunting” pungkasnya. (S)
