Koarmada I Laksanakan Latihan Operasi Amfibi

  • Bagikan

membaranews.com (Jakarta)

 

Kepala Staf Komando Armada I (Kaskoarmada I) Laksma TNI Bambang Irwanto MTr (Hanla), CHRMP, mewakili Pangkoarmada I Laksda TNI Abdul Rasyid K memimpin Apel Gelar Pasukan Latihan Operasi Amfibi Tahun 2021 di Dermaga JICT II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (6/4/2021).

Latihan Operasi Amfibi Tahun 2021 mengambil tema “ Koarmada I melaksanakan Latihan Operasi Amfibi di Jakarta, Laut Jawa dan Dabo Singkep dalam rangka merebut kembali wilayah kedaulatan NKRI”. Tujuannya untuk menguji dan meningkatkan kemampuan dalam melaksanakan proses Pengambilan Keputusan Militer (PPKM) serta mensinergikan kemampuan unsur-unsur utama dan pendukung dalam melaksanakan Operasi Amfibi.

 

Dalam sambutan tertulis dibacakan Kaskoarmada I Pangkoarmada I, Laksda TNI Abdul Rasyid K, mengatakan gelar pasukan yang dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui tingkat kesiapan, baik materiil maupun personel peserta latihan secara riil.

Latihan yang dilaksanakan selama delapan belas hari, sudah dimulai 29 Maret 2021 hingga 15 April 2021.

Latihan Operasi Amfibi Koarmada I Tahun 2021 akan melibatkan 1.200 personel, 7 KRI, 5 pesawat udara, 10 kendaraan tempur terdiri dari BTR-50 6 unit dan BMP-3F 4 unit, dengan daerah latihan di Jakarta, Laut Jawa, Laut Natuna Utara dan Dabo Singkep.

Latihan ini sekaligus sebagai latihan Pra-Armada Jaya yang dilaksanakan Juni sampai awal Juli 2021,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Pangkoarmada I menekankan kepada seluruh personel yang terlibat agar memperhatikan keamanan latihan dengan menepati semua prosedur yang telah ditetapkan, dengan perhitungan yang cermat dan pertimbangan yang logis.

Selain itu ditekankan untuk melaksanakan latihan dengan sungguh-sungguh untuk meningkatkan profesionalisme dan menguji kesiapan tempur Koarmada I serta mengutamakan keselamatan personel dan materil

Pangkoarmada berpesan untuk melaksanakan purba jaga serta mempedomani prosedur protokol covid-19 dalam setiap kegiatan latihan.

“Laksanakan semua prosedur secara cermat dan benar dalam rangka mewujudkan “zero accident” di setiap kegiatan dan mematuhi prosedur protokol covid-19 selama melaksanakan latihan,” tegasnya.

Materi latihan selama manuver lapangan, yakni Tahapan Gerakan Menuju Sasaran (GMS), mine field transit, peperangan anti udara, SAG procedure, SAU procedure, GKK lintas permukaan dan lintas heli, bantuan tembakan kapal serta beaching tempur yang akan melibatkan Kapal perang. Antara lain, KRI Bung Tomo-357, KRI Teuku Umar-385, KRI Kapitan Pattimura-371, KRI Tjiptadi-381, KRI Teluk Ende-517, KRI Teluk Sibolga-536, KRI Teluk Cirebon-543, KRI Pulau Rusa-726, KRI Halasan-630, KRI Bontang-907 dan KRI Leuser-924 serta pesawat udara helly Panther, 2 helly Bell, 1 helly Bolkow dan 1 pesud NC-212. (chai)

 

Foto:

KRI Teluk Sibolga-536 dan kendaraan tempur siaga pada Apel pasukan Latihan Operasi Amfibi Tahun 2021. (ist)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *