Bobby Nasution Mampu Bawa UMKM Go Nasional

  • Bagikan

membaranews.com (Medan)

 

Kerja keras Wali Kota Medan Bobby Nasution meningkatkan UMKM hingga naik kelas mulai membuahkan hasil. Belum setahun menjabat Wali Kota, konsep ditawarkan Bobby untuk memajukan UMKM mulai mendapat apresiasi. Dengan konsep dijalankan saat ini, UMKM terdampak pandemi Covid-19 dapat bangkit hingga go nasional.

Hal ini terungkap saat Bobby Nasution tampil sebagai pembicara dalam acara Sharing Pengembangan Ekosistem Start Up Digital di STMIK Primakarya Jalan Tukad Badung Denpasar Bali di sela-sela kunjungan APEKSI Outlook Bali 2021, Sabtu (18/12/2021).

Pelaku UMKM dan start up asal Pulau Dewata tersebut memuji konsep ditawarkan Bobby untuk memajukan dan membawa UMKM Kota Medan naik kelas.

Kunjungan dilakukan Bobby untuk melakukan sharing dan diskusi serta melihat sejumlah pelaku UMKM binaan STMIK dan juga 19 pelaku start up binaan yang ada. Bobby menjelaskan target dan upaya yang sedang dilakukan salah satunya mendorong pelaku UMKM menggunakan digitalisasi keuangan dalam bertransaksi.

“Dengan digitalisasi dapat membantu para pelaku UMKM mengatur manajemen keuangan dengan baik. Penggunaan digitalisasi sedang kami lakukan di Medan,” kata Bobby.

Pelaku UMKM dan start up di Bali ingin berkolaborasi dengan UMKM Kota Medan, seperti pemasaran produk maupun transfer teknologi. “Saya senang langkah dilakukan Pemko Medan memajukan UMKM naik kelas,ujar disambut pelaku UMKM Bali

Upaya dilakukan Bobby membawa UMKM ke tingkat nasional mendapatkan apresiasi dari akademisi Administrasi Bisnis Universitas Sumatera Utara (USU) Nicholas Marpaung SAB MSi. Dikatakan Nicholas, UMKM yang diintegrasikan dengan teknologi digital sangat bagus. Sebab, segala pertumbuhan dan pengembangan ekonomi skala mikro maupun skala besar harus terintegrasi dengan teknologi digital.

“Kalau bisnis ( mikro adan besar) tidak mengikuti perkembangan teknologi digital, bakal ketinggalan. Apa yang dilakukan Wali Kota Medan sudah tepat dan perlu didukung. Kita tinggal menungu hasilnya.

Nicholas memandang perlu dilakukan pendekatan persuasif kepada pelaku UMKM, sehingga UMKM terintegrasi dengan teknologi terintegrasi.(Rul)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *