Achmad Yurianto : Mari Kita Saling Melindungi Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19

  • Bagikan

*Kasus Positif Covid-19 Indonesia bertambah 893 kasus Positif, 78 meninggal dunia, dan 35 orang sembuh

membaranews.com-(Jakarta)

Himbauan kembali disampaikan pemerintah melalui gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 agar masyarakat Indonesia saling melindungi diri satu sama lain dengan tetap mengupayakan tindakan-tindakan pencegahan penularan virus corona.

” Upaya pencegahan harus terus kita lakukan dengan menjaga jarak, melakukan kegiatan belajar dirumah, bekerja dari rumah dan selalu menjaga kebersihan” ujar Achmad Yurianto dalam media center gugus tugas percepatan penanganan Covid-19, Kamis (26/3).

Dengan selalu mengupayakan tindakan pencegahan kita bersama akan mampu melawan virus Corona. Pemerintah juga telah mengupayakan alat deteksi dini untuk mengetahui pasien terpapar virus corona atau tidak.

“Kita telah mengupayakan deteksi dini, screening namanya dengan tujuan untuk mengetahui dugaan positif, namun untuk lebih pastinya kita lakukan pemeriksaan khusus real time VCR” terang Yuri .

Yang terpenting tetap jaga kebersihan, cuci tangan dengan sabun menjadi sangat penting kita lakukan saat ini, dengan gerakan gotong royong bersama kita akan mengurangi penularan covid-19, tambahnya.

Berdasarkan data yang dihimpun sejak Rabu (25/3) pukul 12.00 WIB hingga hari ini pukul 12.00, ada penambahan 103 pasien.

Dengan demikian, total ada 893 kasus Positif Covid-19 di Indonesia.
“Ada penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 103 orang, sehingga totalnya 893 kasus,” kata Yuri.

Achmad Yurianto juga menjelaskan bahwa penambahan besar terjadi setidaknya di dua provinsi, yaitu DKI Jakarta dan Sulawesi Selatan.

Dia memaparkan, hingga hari ini, ada 35 pasien yang telah dinyatakan sembuh setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona, atau bertambah 4 pasien.

Kemudian, total ada 78 pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19.

Angka pasien meninggal ini bertambah 20 pasien meninggal dalam 24 jam terakhir.

Provinsi DKI Jakarta ada penambahan 53 pasien dalam 24 jam terakhir. Sedangkan di Sulawesi Selatan jumlah kasusnya bertambah 14 pasien.(SW).

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *