membaranews.com.(Medan)
Badan Pengelolaan Pajak Retribusi Daerah (BPPRD) Kita Medan berhasil menghimpun Pajak Bumi Bangunan (PBB) Rp.39 Milyar lebih setelah pertemuan perusahaan se Kota Medan di Hotel Grand City Hall, Jumat malam (26/8/2022).
Pertemuan dengan perusahaan dihadiri Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Asisten Administrasi Umum Renward Parapat, Asisten Pemerintahan dan Sosial M. Sofyan, Plt Asisten Ekonomi dan Pembangunan Mansursyah, Kaban BPRD Benny Sinomba Siregar.
Dalam pertemuan wajib pajak PBB potensial tersebut, ada 220 wajib pajak PBB potensial membayar PBB mencapai Rp. 39 Milyar lebih,kata Benny.
Asisten Administrasi Umum Renward Parapat mengapresiasi para wajib pajak PBB sudah membayarkan tepat waktu.
“Pemko Medan mengapresiasi wajib pajak membayar PBB ,”sebut Renward.
Pertemuan wajib pajak diinisiasi sekaligus jembatan silaturahmi Pemko Medan dengan wajib PBB Potensial. Jalinan silaturahmi diharapkan mempererat hubungan emosional sehingga tumbuh kesadaran membayar pajak secara sukarela sebelum jatuh tempo.”Dengan bayar PBB tepat waktu dapat digunakan untuk pembangunan,”ujar Renward.
Disebutkan, tahun 2022 target penerimaan PBB Lota Medan sebesar Rp. 900 Juta .Sementara realisasi penerimaan PBB sampai 24 Agustus 2022 sebesar Rp. 349 juta lebih.
Tentu belum cukup memuaskan karena persentase dihasilkan belum maksimal.Ini harus menjadi perhatian kita semua,”kata Renward.
Berdasarkan data, banyak wajib pajak PBB potensial belum melunasi tagihan PBB. Renward mengimbau wajib pajak potensial segera melunasi tagihan PBB agar dimanfaatkan untuk pembangunan.
“Saya yakin wajib pajak potensial yang hadir melunasi tunggakan PBB,sebut Renward.
Renward mengatakan, perkembangan pembangunan Kota Medan bergerak begitu pesat antara lain pembangunan infrastruktur perbaikan jalan dan fasilitas umum lainnya salah satu sumber dana melalui PBB.
Kepala BPPRD Benny Sinomba Siregar mengatakan, pertemuan dengan wajib pajak PBB potensial se Kota Medan.
“Kita berharap dapat menghasilkan PAD dari sektor PBB untuk digunakan membangun Kota Medan,”kata Benny.
Menurut Benny, ada 220 wajib pajak PBB potensial membayarkan pajaknya sudah membayar Rp. 39 Miliar sehingga sudah 45% berhasil dihimpun dari target 2022. Benny menghimbau kepada wajib pajak PBB membayar PBB tepat waktu.
“Kami dari BPPRD kota Medan berkeinginan bersama-sama dengan masyarakat membangun kota Medan melalui PBB, untuk itu diharapkan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajaknya, karena pajak yang dibayarkan akan dikembalikan kepada masyarakat juga.”harapannya.
Herri Zulkarnain Pimpinan Plaza Millenium mendukung pertemuan dengan perusahaan untuk motivasi pembayaran PBB sebelum jatuh tempo untuk membantu Pemerintah Kota Medan membangun kota Medan.
“Dengan adanya potensi pajak dihimpun kita berharap pembangunan Mota Medan lebih cepat di tengah kondisi mulai membaik.
Karena itu kepada pelaku usaha jangan lagi menunda membayar pajak, segera bayar pajak untuk pembangunan kota Medan karena manfaatnya akaa dirasakan pengusaha sendiri,”kata Herri.(Rul)
