Ketua Umum YASPENHIR Jafar Syahbuddin Ritonga (empat kanan), Direktur PDM Yusri Lubis (tengah) dan jajaran bersama sejumlah santri-santriwati peserta TATAP 2024/2025. (Foto : Istimewa)
Tapanuli Selatan I membaranews.com
Mengawali Tahun Pelajaran (TP) 2024/2025, Pesantren Modern Unggulan Terpadu “Darul Mursyid” (PDM) Sidapdap Simanosor Kecamatan Saipar Dolok Hole (SDH) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) Sumatera Utara kembali melaksanakan Training Awal Tahun Pembelajaran (TATAP).
Kegiatan TATAP dipimpin langsung Ketua Umum (Ketum) Yayasan Pendidikan Haji Ihutan Ritonga (YASPENHIR) Jafar Syahbuddin Ritonga selaku pengelola PDM dihadiri Direktur PDM, para Wakil Direktur, guru dan karyawan Pesantren Darul Mursyid bertempat di aula PDM pada 22 Juli 2024.
TATAP diisi dengan berbagai materi, di antaranya pengenalan lingkungan pesantren, tata tertib, rambu-rambu asrama dan pengenalan kegiatan ekstra kurikuler serta semua kegiatan yang akan diikuti selama di Pesantren Darul Mursyid.
Kepala Divisi Humas dan Pemberdayaan PDM Asep Safa’at Siregar mengatakan, selain TATAP di waktu bersamaan juga dilaksanakan Darul Mursyid Science World Competition untuk menguji kemampuan para santri di bidang since di setiap level.
“Darul Mursyid Science World Competition ini rutin dilaksanakan setiap awal semester pembelajaran setelah masa liburan untuk menguji kesiapan santri untuk belajar setelah masa liburan semester,” ujar Asep.
Direktur PDM Yusri Lubis menyampaikan bahwa dalam hidup harus ada disiplin untuk mengikuti semua aturan yang dibuat oleh Pesantren Darul Mursyid.
Kemudian kata Yusri, para santri juga harus mematuhi semua hal-hal yang bertentang dengan apa yang menjadi kewajiban sebagai seorang santri yang sejatinya belajar dengan giat untuk menggali dalamnya pengetahuan.
Ketua Umum YASPENHIR Jafar Syahbuddin Ritonga berharap, kegiatan ini dapat lebih mengenal potensi para santri sekaligus menumbuhkan motivasi, semangat dan cara belajar efektif, menumbuhkan perilaku positif, jujur, mandiri serta bertanggung jawab.
Jafar alumni S3 USM Malaysia tersebut juga berharap, kegiatan ini memberikan manfaat bersifat edukatif, kreatif dan menyenangkan bagi santri-santriwati. (Borneo)
