688 BPD Kabupaten Tapsel Dilantik. Mampu Serap Aspirasi Masyarakat

  • Bagikan
Bupati Dolly Pasaribu melantik 688 pengurus dan anggota BPD se-Kabupaten Tapsel. (Foto : Istimewa)

membaranews.com (Tapanuli Selatan)

 

Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu berharap Badan Permusyawaratan Desa (BPD) mampu menampung dan menyerap aspirasi masyarakat desa dengan baik.

“BPD berfungsi menyiapkan peraturan desa bersama Kepala Desa dan mengawasi kinerja Kepala Desa,” kata Bupati Dolly Pasaribu usai melantik 688 pengurus dan anggota BPD se-Kabupaten Tapsel di Gedung Serba Guna Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok, Senin (30/5/2022).

Pelantikan berdasarkan SK Bupati Tapsel No.188.45/227/KPTS/Tahun 2022 tentang Pengesahan Keanggotaan BPD Periode 2022-2028 se-Kabupaten Tapsel.

Dolly mengatakan, BPD merupakan wakil masyarakat desa mewakili wilayah atau tokoh masyarakat. Dengan adanya BPD akan mampu menumbuh kembangkan partisipasi dan peran aktif masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.

Keterwakilan kaum perempuan menjadi Wakil Ketua di empat desa, yakni Aek Haminjon, Pargarutan Jae, Lobu Tayas, Situmba Julu menunjukkan peran perempuan sangat penting dan strategis dalam pelaksanaan pembangunan di desa.

Bupati bangga karena Ketua BPD dari kaum perempuan menunjukkan kesetaraan gender yakni di Desa Silangkitang ,” sebut Dolly.

Peranan kaum perempuan di masyarakat sangat dibutuhkan dalam proses pembangunan,ujar Dolly

Bupati menjelaskan, wewenang BPD antara lain mengadakan pertemuan dengan masyarakat, mengusulkan pembentukan forum komunikasi antar kelembagaan desa kepada Kepala Desa serta melakukan kunjungan ke masyarakat dalam rangka monitoring dan evaluasi.

“BPD dalam implementasi kewenangannya harus berlandaskan peraturan perundang-undangan,” tegas Dolly.

Sebagai unsur pemerintahan desa, Kepala Desa dan BPD merupakan mitra kerja strategis harus mampu membangun komunikasi yang baik dan harmonis.

Terkait penanggulangan Covid-19, BPD harus mengambil peran dalam menyukseskan program vaksinasi mulai dosis satu, dua dan tiga sesuai target pemerintah. BPD harus bisa menggalakkan semua komponen dan lembaga di desa. Dengan demikian dapat mendorong terwujudnya masyarakat yang lebih sehat, cerdas dan sejahtera,” sebut Bupati.

Dolly minta BPD bekerja penuh tanggung jawab sehingga terwujud desa yang maju dan sejahtera. (Borneo)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *